Akhirnya Ritual Seks yang Dilakukan Gatot Brajamusti Terkuak


096607000_1472705184-aa_gatot__1_

Palingseru.com – Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti sampai saat ini masih terus membuat publik penasaran dengan rentengan kasus yang dimilikinya. Bahkan kabarnya , kasus yang dialaminya terus bertambah mulai dari narkoba, kepemilikan satwa langka,  senjata api ilegal bahkan ritual seks. Kabarnya , kasus ritual seks yang dilakukan AA’ Gatoto pun kini telah terkuak.

AA’ Gatot yang disebut – sebut sebagai guru spiritual di kalangan artis dan sejumlah orang penting di Tanah Air itu dikabarkan telah melakukan aksi pencabulan oleh korban berinisial C.

Aksi ritual seksnya itu terkuak setelah korban C mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, pukul 20.00 WIB, Kamis, 8 September 2016 untuk melaporkan dugaan pemerkosaan oleh Gatot.

Baca juga : 9 Tahun Jadi Murid AA Gatot, Artis Elma Theana Bongkar Semua Borok Padepokan Brajamusti

“Kejadian itu pertama kali saat klien saya ini masih berumur 16 tahun 10 bulan. Saat itu tahun 2007 sampai 2011,” ujar pengacara C, Sudharmono Saputra, di Mapolda Metro Jaya pada malam itu.

Menurut dia, akibat perbuatan pria yang biasa disapa Aa Gatot itu,‎ C melahirkan seorang bayi dari hubungannya dengan guru spiritualnya itu. Namun, Gatot tidak mau mengakui anak tersebut sebagai darah dagingnya.

Atas laporan tersebut , polisi langsung menindaklanjuti kasus ini dengan bantuan delapan orang saksi.

Berdasarkan laporan dari kedelapan saksi tersebut menyatakan jika AA’ Gatot memang seorang pemerkosa.

“Hasil yang kami dapat dari pemeriksaan saksi-saksi signifikan, ada dua saksi lainnya yang mengaku melihat kejadian itu (pencabulan),” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Kamis, 22 September 2016.

Ada berbagai macam fakta terkuaknya kasus ritual seks AA’ Gatot ini , seperti yang dilansir dari Liputan6.com, inilah dia diantaranya :

1. Titik Terang

069089000_1474371124-20160920-elma-theana-dipanggil-kpai-jakarta-immanuel-antonius-04

Kasus ritual seks AA’ Gatot terkuak setelah adanya titik terang yang berhasil terungkap saat pemeriksaan salah satu murid Gatot, Elma Theana dan tiga saksi.

Dalam laporan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyon, menyebutkan tiga saksi melapor dengan alasan hukum setelah menjadi korban kasus asusila.

Salah satu saksi yang terungkap, yaitu artis Reza Artamevia yang mengaku telah menjadi korban asusila.

Sebelumnya , Reza dianggap memiliki kedekatan dengan pria yang biasa disapa Aa Gatot itu. Bahkan salah satu korban yang melapor ke Polda Metro Jaya menyebutkan, Reza berada di lokasi saat dugaan pemerkosaan yang dilakukan Aa Gatot terjadi.

“Reza dipanggil karena pernah berguru di padepokan Aa Gatot. Jadi kami menganggap dirinya berkompeten menjadi saksi dalam kasus ini,” ucap Awi.

Reza pun akhirnya diperiksa polisi. Berstatus sebagai saksi, ia dicecar sebanyak 39 pertanyaan dalam pemeriksaan yang berlangsung selama 6 jam itu. Meski mendapat jumlah pertanyaan tak sedikit, Reza merasa tak tertekan.

“Di dalam semua penyidik baik banget, karena sesama wanita jadi ngobrolnya enak. Suasananya nyaman lah kekeluargaan,” kata Reza Artamevia.

Terkait materi pertanyaan yang diajukan, Reza enggan menyampaikan secara terbuka.

2. Reza Akui Ritual Seks AA Gatot

002844900_1473858946-penuhi-panggilan-polisi_-reza-potong-rambut1

Saat pihak kepolisian terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi Reza Artamevia, dirinya pun mengakui bahwa ada tindak pencabulan yang dilakukan oleh Aa Gatot. Bahkan Reza juga mengakui adanya praktik seks menyimpang oleh guru spiritualnya itu.

“Yang jelas kalau ditanya, pelecehan memang Ada. Reza melihat, mengiyakannya,” ucap Kombes Awi Setiyono, Selasa, 27 Agustus 2016.

Praktik seks menyimpang itu, kata Awi, juga disaksikan asisten rumah tangga Aa Gatot. “Makanya istilahnya ada threesome,” kata Awi.

Dengan demikian, kata Awi, alat bukti berupa keterangan saksi terpenuhi. Penyidik masih melengkapi alat bukti lainnya. Undang-undang mengamanatkan bahwa minimal dua alat bukti terpenuhi untuk menjerat Aa Gatot dengan dugaan pemerkosaan.

3. Reza Pelaku Atau Korban

047449900_1474876458-20160926-reza-artamevia-di-panggil-reskrimum-pmj-gempur-3

Dengan banyaknya pengakuan dari Reza, publik pun bingung dengan status Reza yang merupakan pelaku atau korban pencabulan.

Berdasarkan laporan Awi mengatakan jika Reza ini belum terbukti sebagai korban pencabulan dan kini masih terus dilakukan penyidikan.

Sejauh ini juga dilaporkan hanya ada satu korban yang baru melapor, yaitu wanita berinisial CT. Wanita itu mengaku disetubuhi Aa Gatot selama bertahun-tahun.

“Korban saat ini masih tiga orang. Kami akan selidiki apakah Reza juga korban (pencabulan) atau tidak. Kami perkirakan ada beberapa korban yang belum lapor. Dengan pengembangan ini, benang merahnya akan kami tarik terus sampai tuntas,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di kantornya, Selasa, 27 September 2016.

Dan jika para korban sudah terbukti pernah mendapatkan ritual seks dari AA’ Gatoto , nantinya korban-korban  akan dipanggil ke Mapolda Metro Jaya guna pengembangan lebih lanjut.

“Nanti kami libatkan korban-korban ini untuk memberikan kesaksian sebagai saksi mahkota. Untuk saksi-saksi baru sejauh ini belum ada dari kalangan artis. Tapi masih kami telusuri artis-artis yang menjadi pasiennya,” Awi.

Namun demikian, pengakuan sebaliknya justru datang dari CT, perempuan yang diduga menjadi salah satu korban Aa Gatot. Melalui Kuasa hukumnya, dia mengatakan Reza bukan korban, namun juga menjadi salah satu pelaku.

“Dia (Reza Artamevia) juga pelaku. Karena dia juga membantu Aa Gatot kok,” kata kuasa hukum CT, Rhony Sapulette, via telepon, rabu ini.

Rhony Sapulette mengatakan hal tersebut berdasarkan keterangan yang dia dapat dari para kliennya.

4. Bagaimana Ritual Seks yang dilakukan ?

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, sebelum melakukan ritual seksnya, Gatot Brajamusti terlebih dahulu memberikan sabu agar pasien atau muridnya tersebut tak sadarkan diri.

“Dari keterangan korban, mereka diberikan aspat terlebih dahulu untuk mengusir jin. Tapi pada kenyataannya aspat itu sabu. Setelah dicekoki sabu, barulah mereka dicabuli,” ungkap Awi.

Dalam hal pemakaian aspat atau sabu itu pun Gatot Brajamusti sudah terlihat indikasi pencabulan. Sebab, pemakaian sabu di padepokan Brajamusti milik Gatot dari mulut ke mulut.

“Dari mulut ke mulut, Aa GB mengisap sabu, lalu memberikan ke korbannya dari mulut ke mulut. Itu modusnya,” sambung Awi Setiyono.

Menurut Awi Setiyono, apa yang dilakukan oleh Gatot Brajamusti bukanlah hal yang normal.

“Karena dia pakai sabu, jadi akal sehatnya sudah enggak normal. Ini yang kami buktikan dari hasil penyelidikan,” Awi Setiyono menambahkan.

Nah, seperti itulah hal – hal yang terkuak dari kasus ritual seks yang dilakukan AA’ Gatot.

Lihat juga : Seperti Ini 6 Fakta Menarik dari Aa Gatot, Ahli Spiritual Artis yang Ditangkap Gara Gara Narkoba. Yuk Lihat


Like it? Share with your friends!