Palingseru.com – Salah satu pengukit Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yaitu Wakidi (48), warga Kota Terpadu Mandiri (KTM) Sungai Rambutan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, mengaku percaya jika Dimas Kanjeng benar-benar bisa menggandakan uang.
Wakidi yang sudah empat tahun menjadi pengikut Dimas Kanjeng mengatakan jika Taat Pribadi sebanarnya tidak bersalah atas dugaan penipuan dan juga pembunuhan yang dituduhkan oleh Polda Jawa Timur.
Wakidi sangat percaya jika Taat Pribadi benar-benar bisa menggandakan uang seperti yang ditunjukannya di video yang tersebar di YouTube.
Baca juga : 4 Perlengkapan Sulap Gaib Dimas Kanjeng Gandakan Uang Ini Bikin Kamu Geleng Geleng Kepala
“Memang saya tidak pernah melihat sendiri, tapi dari cerita teman saya yang melihat langsung, saya percaya Dimas Kanjeng betul-betul bisa mengadakan uang,” katanya, seperti dilansir Kompas.com.
Wakidi menjadi santri di padepokan Dimas Kanjeng sejak tahun 2012 lalu. Ia diajak oleh salah satu warga kampungnya yang bernama Ali Muktamar.
Selama menjadi pengikut Dimas Kanjeng, Wakidi mengaku sudah mengeluarkan uang mahar sebesar Rp 15 juta.
“Itu belum termasuk biaya ongkos bolak-balik dan biaya hidup di sana,” katanya lagi.
Mahar yang diberikan Wakidi itu untuk dana pin, cincin, video CD dan juga sebuah kantung putih.
Sampai saat ini Wakidi mengaku masih percaya dengan Dimas Kanjeng bisa menggandakan uang.
“Uang itu, seperti dikatakan Dimas Kanjeng saat ini berada di alam gaib. Pada hari Jumat Legi atau sehari sebelum ditangkap, uang itu semestinya akan dimunculkan. Sayang pada hari Kamis 22 September keburu ditangkap polisi,” katanya menerawang.
Saat ini Wakidi menunggu dipanggil lagi untuk datang ke padepokan Dimas Kanjeng, untuk mendapatkan uang Rp 50 miliar yang dijanjikan untuk setiap santri.