palingseru.com – Kita pasti sudah tidak asing lagi ketika mendengar istilah HP China. HP China biasanya dideskripsikan sebagai handphone yang memiliki kualitas rendah, tiruan, dan lain sebagainya. Hal ini bisa saja benar atau sebaliknya, untuk itu simak rinciannya secara langsung di bawah ini agar lebih jelas pemahamannya tentang HP China.
Dilansir Keepo.me, Kamis (10/11/2016), inilah seluk beluk dan fakta seputar HP China yang harus kamu ketahui!
1.Mayoritas ponsel diproduksi di China
Fakta pertama ini mungkin sedikit buat kamu terkejut. Tapi inilah faktanya, semua jenis handphone sebenarnya diproduksi di China. Termasuk iPhone yang kamu gunakan. Hanya saja, diambil alih lagi oleh tenaga ahli dari masing-masing produsen ponsel tersebut.
Perlu diketahi, China merupakan salah satu negara penghasil handphone terbesar. Ini karema biaya perakitan dan produksi ponsel di China jauh lebih murah ketimbang negara lainnya.
2.Lenovo bukan HP China? Siapa bilang?
Bagi kamu yang pengguna smartphone pasti pernah mendengar merk Lenovo, Xiaomi, OnePlus, Oppo, Meizu, ZTE, atau Huawei. Nah, semua merk ponsel ini ternyata kepunyaan China lho. Dapat kita lihat, kemunculan smartphone buatan China ini mampu mengalahkan pasar merk-merk internasional lainnya.
3.Handphone lokal adalah handphone China?
Ponsel lokal seperti Advan, Axioo, Mito, IMO, Evercoss, dan lainnya mungkin bisa dikatakan sebagai handphone China ataupun lokal. Disebut handphone China, karena proses pengerjaannya dilakukan di China. Sedangkan disebut sebagai handphone lokal, karena produsen handphone lokal atau dalam negeri hanya membeli ponsel yang sudah jadi dari China (biasanya tanpa merk), lalu diberi merk dan dijual di Indonesia.
4.Bagaimana dengan ponsel replika?
Sudah bukan hal mengejutkan lagi kalau handphone ada yang replikanya. Replika sendiri adalah ponsel tiruan yang memiliki bentuk dan desain sama persis. Meski begitu, tapi tetap saja keunggulan pada komponen dan softwarenya berbeda jauh.
Tapi tahukan kamu negara mana yang menjadi pencetak ponsel replika ini? Jawabannya sudah pasti China lah. Oleh karena itu ponsel replika sering disebut-sebut sebagai ponsel China.