Palingseru.com – Ini adalah kisah nyata!
Hal ini dialami oleh Eko, penumpang yang hendak pergi ke Surabaya dari Sragen.
Kejadian bermula saat Eko menunggu bus sekitar pukul 11 malam.
Sejak awal, sebenarnya dia sudah merasakan keanehan, karena di saat itu ia tak kunjung mendapati bus yang lewat.
Bus baru lewat sekitar jam 12 an malam.
Karena sudah terdesak, ia pun akhirnya memberhentikan bus lalu naik.
Seperti biasanya, Eko pun langsung duduk.
Hanya ada tujuh penumpang saja saat itu, termasuk Eko.
Tak lama kemudian, Eko mencoba bertanya kepada salah satu penumpang yang duduknya tak jauh darinya.
“Bapak turun mana?” tanya Eko.
Anehnya, pertanyaan itu tak dijawab dan bahkan tak dihiraukan oleh si bapak.
Eko pun membiarkan begitu saja, hingga akhirnya dia tertidur.
Belum lama menutup mata, tiba-tiba Eko dicolek kernet untuk membayar ongkor.
Si kernet juga terlihat diam tanpa bicara.
Eko lalu memberikan uang sebesar Rp 50 ribu yang kemudian dikasih karcis serta kembalian.
Kejadian ini memuncak saat bus yang ditumpangi Eko tiba di terminal Madiun.
Saat itu Eko turun karena sudah kebelet kencing.
Sayangnya, begitu ingin kembali dia sudah mendapati busnya sudah tidak ada.
Awalnya Eko berpikir jika bus tersebut sengaja meninggalkannya.
Tapi dia begitu syok saat mengetahui fakta sebenarnya setelah mendatangi pusat informasi terminal untuk mengadu.
Petugas di terminal menceritakan bahwa bus yang dinaiki oleh Eko sejak tengah malam tadi telah mengalami kecelakaan saat siang hari.
Insiden itu telah menewaskan 8 orang, termasuk supir dan kernet.
Yang lebih mengejutkannya lagi, kembalian yang diterima oleh Eko dari kernet bus tadi sudah berubah jadi kapas yang ada bercak darahnya. Demikian dikutip today.line.me, Selasa (5/9/2017).