Palingseru.com – Di mana kamu biasa melihat kapal selam? Di laut, atau di televisi?Nah, kali ini bersiaplah terkejut karena ada kapal selam terdampar di tengah kota metropolitan. Ajaib, bukan?
Kota Surabaya memang unik. Selain punya segudang pilihan tempat hiburan dan belanja, Surabaya juga punya kapal selam raksasa yang terdampar di tengah kota.Kalau kamu sedang berjalan-jalan di Kota Surabaya, sempatkan diri untuk singgah ke Monumen Kapal Selam alias Monkasel.
Lokasi Monkasel adalah di Jalan Pemuda No.39, Embong Kaliasin, Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur. Untuk masuk ke Monkasel, kamu hanya perlu membayar tiket sebesar Rp. 10.000,- saja, lho. Murah banget, kan? Jadi tunggu apalagi, cari tiket pesawat ke surabaya sekarang juga.
Tentu kamu bakal heran kalau memikirkan bagaimana bisa sebuah kapal selam seberat 1.300 ton terdampar di tengah kota. Sayangnya, sampai detik ini penyebab terdamparnya KRI Pasopati 410 masih jadi misteri.
Nah, daripada pusing memikirkan bagaimana kapal raksasa ini bisa terdampar di tepi Sungai Kalimas, lebih baik kita segera berangkat ke Monkasel dan melihat sendiri kemegahannya.
Keren dan bersejarah, mungkin dua kata itulah yang paling tepat untuk menggambarkan kondisi Monkasel saat ini. KRI Pasopati 410 adalah kapal selam yang telah berjasa dalam operasi pembebasan Irian Barat dari tangan Belanda. Kapal ini memiliki riwayat pertempuran di Laut Aru untuk mempertahankan kedaulatan wilayah perairan Indonesia.
Jalan-jalan ke Monumen Kapal Selam akan membuatmu merasa ikut mengalami sendiri kondisi perang yang mencekam pada saat itu. Ketikamelakukan wisata ke Monumen Kapal Selam, kamu akan dibuat takjub oleh kondisi kapal selam yang canggih namun serbaminim.
Kamu akan terheran-heran sendiri, bagaimana bisa 63 awak kapal yang ikut bertempur pada saat itu, dapat bertahan berdesak-desakan dan berbagi oksigen di ruangan kapal selam yang begitu sempit.
Salah satu hal terunik di Monkasel yang masih bisa kamu lihat sampai hari ini adalah keberadaan periskop. Periskop merupakan alat optik pada kapal selam yang berfungsi untuk melihat keadaan di atas dan di bawah kapal. Persikop kapal selam Monkasel ini ternyata masih berfungsi sampai sekarang. Kamu bisa menggunakannya secara bergantian dengan pengunjung lain untuk meneropong Jalan Pemuda. Meski hasil peneropongan yang terlihat tak terlalu jelas, ini akan jadi pengalaman yang unik dan berbeda buatmu.
Berlibur di Monumen Kapal Selam Surabaya adalah pilihan wisata yang takkan mudah kamu lupakan. Liburan di Monumen Kapal Selam sekaligus mengenang jasa KRI Pasopati 410 dan awaknya dalam usaha pembebasan Irian Barat, tentu akan membuat kamu tenggelam dalam kenangan perjuangan bangsa Indonesia.
Jadi, kalau kamu berkunjung ke Surabaya, sempatkan mampir untuk wisata ke Monumen Kapal Selam. Selain berada di pusat kota dan dekat dengan pusat belanja, kamu akan mendapatkan banyak hal yang tak bisa ditemui di tempat lain.
Tak hanya jalan-jalan, dengan berlibur ke Monumen Kapal Selam kamu juga bisa menonton video bersejarah tentang pertempuran dahsyat di Laut Aru. Sembari jalan-jalan, kamu juga akan banyak belajar.
Nah, sekarang apalagi yang kamu tunggu? Wisata di Monumen Kapal Selam Surabaya asli recommended untuk kamu lakukan di akhir pekan ini.