Palingseru.com – Tawuran yang melibatkan dua kelompok pelajar di Karawang dilaporkan menelan korban.
Seorang pelajar yang diketahui bernama Furkon (16), siswa SMK Binakarta 1 yang duduk di bangku kelas XI mendapatkan luka parah di bagian leher akibat sabetan senjata tajam jenis celurit.
Melansir today.line.me, kedua kelompok pelajar antara SMK Bina Karya dan SMK Taruna Karya Karawang memang kerap terlibat tawuran. Hal itu terjadi hingga ke generasi pelajar berikutnya. Tawuran seringkali terjadi di jalan Tanjungpura, Karawang Barat, Karawang.
Darman, saksi mata mengatakan, dua kelompok pelajar itu masing-masing membawa senjata tajam, mulai dari golok, pedang, samurai hingga gir.
“Dua kelompok pelajar terlibat tawuran menggunakan senjata tajam, seperti sudah direncanakan,” kata Darman di lokasi kejadian.
Seperti biasanya, dalam tawuran akan ada korban, entah itu yang meninggal dunia ataupun mengalami luka parah.
“Ada yang luka tergeletak di jalan akibat sabetan celurit di bagian leher,” tutur Darman.
Darman menjelaskan, korban dicelurit lawannya setelah berusaha melarikan diri dari pengejaran.
Furkon yang tergeletak bersimbah darah langsung dilarikan ke Rumah Sakit Islam Karawang. Kondisinya kritis hingga saat ini.