Palingseru.com – Nama Robi Anjal (38), warga Pontianak, Kalimantan Barat, belakangan menjadi sorotan dan bahan perbincangan hangat di kalangan masyarakat Sampang, Jawa Timur.
Itu terjadi karena Robi merekayasa kematiannya saat berkunjung ke keraton Solo, saat dirinya meminta penjelasan terkait asal usul ayahnya yang ia klaim masih keturunan keraton Solo.
Setelah meninggal, Robi dibawa ke Sampang untuk dikuburkan di sana, sesuai wasiat terakhirnya pada sang istri yang juga turut ikut bersamanya saat itu.
Oleh warga, lahan pemakaman pun disediakan. Namun begitu sampai di Sampang, Robi mendadak hidup kembali. Warga menduga jika Robi telah merekayasa kematiannya tersebut. Mereka yang berang karena merasa telah dimain-mainkan lantas menutup kembali kuburan yang sudah selesai digali.
“Coba kalau orangnya ada di depan warga, sudah dikubur separuh badan agar tidak main-main kalau urusan dengan kematian,” kata Abdul Halim, warga setempat, dengan nada kesal, dilansir Kompas.com.
Padahal, menurutnya, saat itu banyak warga yang rela meninggalkan aktivitasnya setelah mendapat perintah dari tokoh setempat untuk menggali kuburan.
“Yang biasa menyiram tembakau, sementara ditinggalkan. Yang bekerja ke kota juga tidak bekerja,” tuturnya.
Buah kekesalan dan rasa geram warga pun akhirnya dilimpahkan ke pihak berwajib. Warga sepakat memutuskan untuk membawa kasus tersebut ke ranah hukum.
