Palingseru.com – Tidak hanya membawa buku pelajaran dan perlengkapan sekolah lainnya, siswi berusia 10 tahun ini juga harus membawa seorang anak bayi ke sekolahnya setiap hari.
Bayi yang dibawa bukanlah anaknya, dari hasil pergaulan bebas atau tindak pemerkosaan, melainkan adik kandungnya sendiri.
Sang adik terpaksa ia bawa karena tidak ada orang yang merawatnya.
Di rumah, siswi ini sebenarnya tinggal bersama neneknya. Namun kondisi sang nenek yang sudah renta dan sulit beraktivitas membuat dia khawatir menitipkan adiknya ke nenek.
Sementara kerabatnya juga dalam keadaan kesulitan dan semua bekerja, sehingga tidak ada yang bisa diandalkan dalam hal ini.
Dan kedua orangtua yang memegang peran penting dalam mengasuh adiknya juga tidak bisa diandalkan, karena sang ayah masuk bui dan ibunya yang merupakan imigran gelap, harus pulang karena tidak memiliki izin untuk menetap, melansir today.line.me.
Karena ini, siswi Sekolah Ban Huay Mai Sod di Provinsi Bueng Kan, Thailand ini membawa adiknya ke sekolah.
Hal ini jelas saja membawa masalah baru bagi siswi malang tersebut.
Setiap kegiatan belajar berlangsung, dia kerap dibuat tidak fokus karena harus membagi perhatiannya pada sang adik.
Belum lagi ketika sang adik rewel.
Namun beruntungnya, pihak sekolah tidak keberatan mengenai persoalan ini. Pihak sekolah bahkan kini sedang berupaya mencarikan donasi untuk membantu siswi malang ini.