Palingseru.com – Aksi penyerangan terlebih dahulu dari rombongan pengawal Habib Rizieq Shihab kepada polisi, seperti yang disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Polisi Tubagus Ade Hidayat dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (10/12/2020), akhirnya kini dapat dibuktikan.
“Faktanya kita diserang, dan faktanya voice note-nya (rekaman suara) seperti itu. Sudah tahu itu mobil polisi, dan tidak melakukan apa pun, tetapi dilakukan proses penyerangan. Dan didapatkan senjata tajam dan senjata api yang dirilis Kapolda,” ungkapnya.
Melalui reka ulang atau rekonstruksi peristiwa penembakan terhadap enam laskar FPI, yang digelar Senin 14 Desember 2020 dini hari di titik pertama, di jalan Interchange Karawang Barat, tepatnya di sekitar Bundaran Badami Karawang, terdapat 11 adegan, demikian mengutip Viva.co.id.
Yakni berawal dari mobil Avanza silver dan Chevrolet Spin abu-abu, mobil milik rombongan pengawal Habib Rizieq Shihab menghadang mobil Avanza silver yang dikendarai petugas kepolisian.
Sejurus kemudian, salah satu kendaraan yang ditumpangi rombongan anggota FPI, yakni Avanza silver menabrak kendaraan petugas, dan langsung kabur.
Sedangkan kendaraan lain tetap mengadang kendaraan petugas sebelum akhirnya empat orang pelaku turun dari mobil sambil membawa senjata tajam dan melakukan penyerangan ke arah petugas.
Sebanyak 3 kali tembakan dilepaskan oleh anggota FPI kepada petugas sambil berteriak, “anggota polisi, jangan bergerak.”
Oleh karena itu, petugas kepolisian yang diserang melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak enam dari 10 anggota Front Pembela Islam (FPI), Senin (7/12/2020) lalu.