PalingSeru – Tim investigasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara menemukan sup buaya di dalam panci di lokasi tenaga kerja asing (TKA) China di Konawe. Hal ini terungkap aat tim melakukan investigasi dan pengecekan di pabrik PT Obsidian Stainles Steel (OSS) di Kecamatan Morosi, Konawe, Sulawesi Tenggara.
Petugas BKSDA menenukan daging buaya yag sudah diolah menjadi sup dan beberapa barang yang digunakan untuk menyembelih serta menguliti hewan dilindungi itu. Dengan dikawal ketat Kepolisan dan TNI, petugas BKSDA melakukkan investigasi ke lapangan.
Dilokasi itu, petugas menemukan daging buaya yang sudah diiolah menjadi sup dan kardus bekas yang digunakan sebagai alas saat menyembelih buaya. Barang bukti itu kemuian disita oleh petugas. Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BLSDA Sulawesi Tenggara, Laode Kaida mengatakan bahwa pihaknya akan emanggil manajemen PT OSS untuk dimintai keterangan.
“Jika terbukti lalai pelaku diancam 1 tahun penjara. Namun jika melakukan dengan sengaja pelaku diancam hukuman 5 tahun penjara,” katanya, Kamis (26/8/2021).
Selain itu, petugas BKSDA juga mengambil keterangan beberapa saksi-saksi di lapangan. Fari keterangan beberapa saksi itu, dikatakan bahwa buaya pertama kali ditemukan oleh warga di sekitar rawa-rawa di lokasi pabrik PT OSS. Kemudian, buaya itu dijual ke TKA asal China yang bekerja di lokasi hingga akhirnya disembelih.