Exotic Erotic Ball, Festival Seks Paling Lama di Dunia



Bagi kamu yang suka dengan pesta seks maka tidak ada salahnya mengikuti Festival seks Exotic Erotic Ball yang diadakan  di San Fransisco,Ameika Serikat.

Festival seks Exotic Erotic Ball atau yang biasa dikenal sebagai The Ball atau Perry Mann’s Exotic Erotic Ball, merupakan pesta seks yang diadakan rutin setiap tahun pada bulan Oktober dan dilaksanakan di kota San Fransisco,Ameika Serikat biasanya pesta seks ini diadalan seminggu sebalum perayaan Hellowen.

Dalam pesta seks ini kamu akan banyak menemukan bergaia macam acara di antaranya acara festival Halloween, festival musik, pesta lingerie, pesta topeng, Fetish club, dan pertunjukan dewasa, dan kebanyakan yang datang kedalam festifal seks ini semuanya menggunakan pakaiyan yang seksi bahkan ada yang telanjang dana baik pria dan wanitanya.

Festival  ini sangat meriah sebab dihadiri puluhan ribu peserta dari berbagai negara di dunia E! Entertainment Television bahkan menyebut festival ini sebagai “World’s #1 Wildest and Sexiest Party” setelah acara ini mendapatkan 50 penghargaan dan tiga pengakuan dari Walikota San Fransisco pada tahun 1999, 2001, dan 2004, seperti dilansir oleh sonicbids.com.

Namun Festival seks Exotic Erotic Ball juga memiliki sejarah yang panjang sehinga membuat pesta seks ini berlangsung meriah dan ramai dikunjunggi banyak orang.

Exotic Erotic Ball ada karena ide dari seorang yang bernama Perry Man pada tahun 1979. Ketika itu Perry Man membuat pesta seks ini untuk menggalang dana untuk temanya Louis Abolafia y yang mau menjadi sebagai Presiden Amerika dari Nudist Party.

Pada permulanya pesta seks Exotic Erotic Ball diadakan di di apartemen California pada tahun 1978 dan berhasil menarik ratusan orang. Pada tahun 1979, nama acara ini berubah menjadi Exotic Erotic Ball yang dihadiri 800 – 900 orang.

Dengan pejalanan waktu teryata pesata seks ini semangkin berkembang dan banyak  dikenal orang sehinga yang datang dan ikut serta dalam acara ini jumlahnya sangat banyak hingga puluhan ribu orang.

Namun pada tahun 2010 lalau teryata Festival seks ini sempat ditutup karena karena penjualan tiket yang menurun.

Selain bersenang senang dengan seks ternyata acara ini juga mengumpulkan dana untuk menyumbang korban bencana alam, AIDS, kekerasan rumah tangga, kekerasan pada anak, dan pada orang miskin.

Nah apa kamu tertarik untuk mencoba festival seks ini.

BACA JUGA: 5 Festival Seks di Dunia


Like it? Share with your friends!