Palingseru.com – Lingkungan Mangkawani, Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan ditemukan mayat seorang perempuan.
Namun, kali ini mayat yang di temukan cukup mengerikan, karena mayat tersebut diketahui di biarkan oleh pihak keluarga saat meninggal.
Mayat seorang ibu yang bernama Asma tersebut, dibiarkan oleh pihak keluarga dan di simpan di rumah dukun yang bernama Marhabang.
Kedua anak Asma percaya jika suatu hari mayat ibunya bisa hidup kembali, sehingga ia membiarkan mayat ibunya untuk di simpan bukan untuk di kubur.
Lalu, bagaimana kisah tragis ini terjadi?
Kejadian tragis ini berawal dari Asma yang berusia 40 tahun itu pergi ke rumah dukun Marhabang untuk berobat. Namun, dukun tersebut tidak dapat menyembuhkan penyakit yang ia derita.
Lalu, tak lama kemudian, warga sekitar mengatahui Asma sudah meninggal, tapi pihak keluarga tidak pernah menguburkannya. Malah mayat ibunya tersebut di simpan di salah satu kamar di rumah sang dukun.
Anak kandung Asma tidak mau menguburkan mayat ibunya tersebut, lantaran mereka percaya bahwa mayat ibunya itu akan hidup kembali.
Saat Asma menghembuskan napas terakhir, sang dukun tidak ada di tempat. Kemudian, pihak keluarga membiarkan mayat ibunya di rumah dukun tanpa sepengetahuan dukun itu.
Lalu, Marhabang pun mengetahui jika pasiennya tersebut sudah meninggal dan juga membiarkan pasiennya di dalam kamar tersebut.
Saat malam hari Marhabang mengaku sering melihat tujuh cahaya putih dari tubuh mayat Asma, dan Marhabang percaya jika cahaya itu adalah rahmat dan pertanda jika Asma akan hidup kembali.
Selama 11 bulan mayat Asma di biarkan begitu saja, hingga akhirnya tetangga dukun tersebut mengetahui kematian Asma tersebut dan menemukan mayat Asma yang tinggal tulang belulang dan rambut.
Saat ini polisi sedang menangani kasus langka ini, tapi mayat Asma sudah di kuburkan oleh warga.