Palingseru.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla yang merupakan Ketua Dewan Masjid Indonesia akan melarang semua masjid memutar kaset mengaji Al-Quran di masjid-masjid.
“Kita sudah buat rumusan di Dewan Masjid, mengaji tidak boleh pakai kaset,” kata JK saat membuka ijtima’ ulama komisi fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Pondok Pesantren At-Tauhidiyyah Cikura Tegal Jawa Tengah, seperti dilansir Merdeka.com.
Jusuf Kalla menceritakan saat ia berada di desanya, di Sulawesi Selatan, ia mendengar empat masjid mengaji tepat pukul 04:00 dengan menggunakan kaset.
“Pertanyaannya kalau yang mengaji kaset apakah mengaji dapat pahala, kita jadi terganggu, terjadi polusi suara,” katanya.
Jusuf Kalla mengatakan jika masjid-masjid di Indonesia ini dibangun dalam jarak yang berdekatan karena banyaknya umat muslim di Indonesia, sehingga saat masjid-masjid tersebut memutar kaset mengaji secara bersamaan, suara mengaji itu akan terdengar bersahutan.
“Jadi jangan bangunkan orang satu jam sebelumnya. Kalau tidak jadi polusi udara. Mudah-mudahan bisa dibicarakan apakah kaset itu ada pahala atau tidak,” tambah dia.
Jusuf Kalla juga memberi contoh kepada masyarakat dengan negara Turki yang harus memperjelas suara adzannya dan setiap masjid harus dilakukan dengan cara bergantian tidak boleh secara bersamaan.
“Ini hal penting menurut saya yang kelihatannya sepele, tapi harus diselesaikan bersama,” ujar Wapres.