Seperti Ini Hubungan Seks Paling Berisiko Tertular HIV/AIDS


340275_ilustrasi-bercinta_663_382

palingseru.com – Penyakit yang paling ditakuti semua orang adalah HIV/AIDS karena hingga kini belum ada obatnya. Oleh karena itu, Setiap tanggal 1 Desember 2015 merupakan Hari peringatan AIDS Sedunia. Salah satunya di Indonesia kini menetapkan “Perilaku Sehat” sebagai tema peringatan Hari AIDS Sedunia yang dibuat oleh Kementrian Kesehatan RI.

Seseorang tidak hanya bisa tertular dengan interaksi antarmanusia yang berasal dari satu tempat ke tempat lain saja, tapi dengan berhubungan seks juga lebih berisiko.

“Mobilisasi memungkinkan penularan HIV melalui hubungan seks berisiko maupun Napza. Dalam dunia transportasi dikenal Man, Mobile with Money (3M),” kata Direktur Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Sigit Priohutomo di kantor Kementrian Kesehatan RI, Jakarta Selatan, Senin (30/11/2015).

Semua orang berisiko tertular HIV, terutama bagi mereka dengan perilaku seks menyimpang seperti waria, pria yang membeli seks komersial, wanita pekerja seks, pengguna Napza suntik bersama, dan bayi serta anak-anak yang lahir dari orangtua menderita HIV.

Berdasarkan data Kementrian Kesehatan RI tahun 2015, faktor risiko penularan HIV tertinggi adalah hubungan seks tidak aman pada heteroseksual mencapai 46,2 persen, sedangkan penggunaan jarum suntik tidak steril sebanyak 3,4 persen dan LSL atau Lelaki seks sebesar 24,4 persen.

“Tahun ini, kami Kementerian Kesehatan bersama dengan Kementerian Perhubungan bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang HIV,” tutur Sigit.


Like it? Share with your friends!