palingseru.com – Dalam meriahkan hari jadi negara biasanya digelar dengan mewah sehingga menghabiskan biaya sampai puluhan bahkan ratusan juta. Tapi hal ini lain pula dengan Negara Tanzania. Pada 9 Desember 2015, Rabu lalu merupakan hari jadi Republik Tanzania.
Dalam peringatan kemerdekaan Negara ini terlihat tidak ada kemeriahan. Di sana hanya ada parade bersih-bersih jalanan.
Dan yang mengejutkan, dalam parade tersebut ternyata orang nomor satu di Tanzania juga turut serta. Tanpa malu-malu sang Presiden John Magufuli bersama beberapa pejabat tingginya memunguti sampah yang terdapat di sekitar ibukota.
Gerakan bersih nasional ini dikenal dengan nama Dar es Salaam. Gerakan ini bertujuan untuk memperindah negara dan mencegah penyakit seperti kolera yang disebabkan dari tumpukan sampah.
Presiden yang baru terpilih bulan lalu ini berjanji dalam kampanye akan mengurangi korupsi dan limbah, dilansir dari laman VOA News, Kamis (10/12/2015).
“Aku membatalkan perayaan hari kemerdekaan tradisional untuk menghemat uang,” katanya.
Langkah ini meruapakan salah satu caranya dalam upaya menjaga negeri yang kini dipimpinnya itu. Selain itu Magfuli juga melarang pejabatnya untuk berpergian ke luar negeri.
Hal ini dilakukannya karena menghemat anggaran. Presiden yang merakyat ini disambut dengan baik oleh warga. Menurut para analis, terlihat jelas bahwa Magfuli serius untuk mengurangi korupsi di Negara Afrika Timur, meskipun langkahnya akan sulit ia lakukan.