Palingseru.com – Menstruasi merupakan salah satu fase dimana seorang wanita sedang dalam masa subur. Wanita akan mengalami fase menstruasi satu bulan sekali dengan ditandai keluarnya darah kotor melalui organ reproduksinya.
Walaupun menstruasi merupakan hal yang sangat baik untuk kesehatan tubuh wanita. Namun ternyata , fase menstruasi juga bisa dijadikan fase paling menyebalkan bagi wanita di Nepal.
Lantas apa sebabnya ?
Hal ini dikarenakan wanita yang sedang menstruasi di Nepal itu akan diasingkan ke kandang hewan dan cara ini sudah menjadi tradisi rutin di sana.
Baca juga : Cewek Wajib Tahu Nih, Hati-Hati Jika Darah Menstruasi Kamu Warnanya Seperti Ini
Tradisi yang diberi nama chhaupadi (sedang tak boleh disentuh) ini mengharuskan wanita yang sedang haid atau wanita yang baru selesai melahirkan harus tinggal di sebuah kandang hewan karena dianggap kotor dan tak boleh untuk disentuh orang lain.
Salah satu wanita bernama Gita Rokaya asal Nepal mengungkapkan perasaannya dalam sebuah video ketika dirinya harus tinggal di dalam kandang hewan saat mengalami fase menstruasi.
“Siapa yang mau tinggal di tempat kotor seperti itu? Kami tak mau tinggal seperti ini, tapi dewa-dewa kami tak mau memberi toleransi,” ungkap Gita.
Tradisi chhaupadi ini dilakukan sebagai kepercayaan agama dan budaya. Sejumlah orang percaya jika tradisi ini tak dijalankan maka dewa akan murka, akibatnya ternak akan mati atau panen akan gagal.
Selama diasingkan di kandang hewan, wanita yang sedang haid biasanya dilarang mandi atau menggunakan toilet, dan tak boleh pergi ke sekolah. Mereka juga dikucilkan oleh masyarakat, tak bolah masuk rumah atau berinteraksi dengan orang lain.
Tradisi seperti ini pastinya akan membuat wanita lebih tersiksa. Walaupun begitu, sejumlah pihak lain bersikukuh kalau tradisi itu tak bisa dan tak boleh diubah.
Dalam laporan Entitas Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Kesetaraan Jender dan Pemberdayaan Perempuan, ada 95 persen wanita di daerah pedalaman di Nepal bagian barat masih sering jadi korban tradisi ini. Padahal tradisi ini dianggap sebagai bentuk kekerasan pada wanita yang bisa melukai baik fisik maupun psikologis perempuan itu sendiri.
Lihat juga : Wow Aneh Banget, Cewek ini Mengalami Menstruasi Terus Menerus Selama 5 Tahun