palingseru.com – Di jaman modern saat ini sangat mustahil jika ada manusia yang bisa terbang. Namun siapa sangka pada masa pemerintahan Khalifah Umayyah di Andalusia (Spanyol) ada manusia yang berhasil terbang hanya dengan menggunakan glider, alat terbang sederhana yang dilengkapi sayap.
Orang tersebut adalah Ibn Firnas. Pria Muslim kelahiran Izn-Rand Onda (sekarang Ronda, Spanyol) tahun 810 Masehi ini tak hanya dianggap sebagai orang pertama yang bisa terbang saja, tetapi juga orang pertama yang mengembangkan prinsip-prinsip penerbangan, sebagaimana dikutip Tribunnews.com.
Ibn Firnas adalah seorang ahli metematikawan, astronom, fisikawan serta ahli penerbangan Muslim abad ke-9.
Meskipun saat itu belum banyak memiliki alat-alat canggih, tetapi Ibn Firnas berhasil mengembangkan alat penerbangan dan sukses terbang.
Keberhasilan Ibn Firnas dalam menguji dan menerbangkan alat buatannya pada 852 itu memberi inspirasi para ilmuwan Barat untuk mengembangkan pesawat yang jauh lebih canggih, seperti pesawat-pesawat sekarang ini.
Dari beberapa sumber diketahui bahwa ketertarikan Ibn Firnas pada aeronautika bermula ketika ia menyaksikan atraksi pria pemberani bernama Armen Firman. Di mana pria itu membuat alat dari sutra yang diperkuat dengan batang kayu.
Alat itu kemudian digunakannya untuk terjun dari ketinggian, namun aksi tersebut gagal. Untungnya, alat cukup menghambat gerak jatuh bebas Firman sehingga ia tak terluka.
Dari situlah Ibn Firnas mulai mempelajari aeronautika lebih dalam dan membuat alat penerbangan yang jauh lebih canggih dari alat yang dibuat oleh Armen . Bagaimana menurutmu?